Patung yang menceritakan tentang cerita-cerita masa lalu Indonesia ini dibangun tahun 1987-1987 yang diperintah oleh presiden Soeharto. Sehabis kepulangan presiden Soeharto dari Turki, beliau memerintahkan untuk membangun patung yang menceritakan kisah masa lalu Indonesia untuk diletakan di jalan-jalan besar di Jakarta. Alasan tersendiri presiden Soeharto memerintahkan untuk membangun patung ini karena beliau melihat di Turki banyak patung-patung bersejarah.

Patung Arjuna Wijaya yang dirancang oleh Nyoman Nuarta arsitek asal Bali ini dan dibantu oleh 40 seniman lainnya yang dibangun di Banundg, mengambarkan kisah Mahabharata. Patung yang menceritakan kubu Pandawa yaitu Arjuna yang sedang mengenggam busur panah dan Batara kresna yang menjadi sais sedang menaiki kereta perang berkepala garuda yang ditarik delapan ekor kuda yang melambangkan 8 filsafat kepemimpinan “Asta Brata”. Patung Arjuna Wijaya itu sendiri menceritakan sedang dalam pertempuran melawan Adipati Karna yang berasal dari kubu Kurawa.