Lukisan cat minyak karya Stefanus Ajie diatas kanvas 60x70cm. Buto Terong yang berhidung besar-bengkok seperti buah terong adalah penggambaran dari mahkluk yang diperbudak oleh nafsu dan keserakahan yang tiada henti.
Dongeng Mayapada beda dengan dongeng Nusantara.
Petruk dadi Ratu tidak lagi melawan para dewa, tapi tikus-tikus yang punya kekuataan sesakti dewa. Sebuah karya lukisan cat minyak Stefanus Ajie diatas kanvas 90x70 cm.
Jemparingan adalah seni budaya olahraga tradisional panahan. Seperti halnya olahraga panahan yang kita kenal, jemparingan juga menggunakan busur (bs. jawa: gandewo, gendewa) untuk melontarkan anak panah (bs. jawa:jemparing).
Jemparingan adalah seni budaya olahraga tradisional panahan. Seperti halnya olahraga panahan yang kita kenal, jemparingan juga menggunakan busur (bs. jawa: gandewo, gendewa) untuk melontarkan anak panah (bs. jawa:jemparing).
Salah satu peserta carnaval yang mengenakan kostum warna cerah dan kain yang terus melambai memberikan efek kemewahan dan menyegarkan ditengah kerumunan massa yang memenuhi jalan
Kebudayaan dan keramahan masyarakat Indonesia yang selalu menjadi daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara tergambar dalam suasana suka cita pesta rakyat Solo Wayang Carnaval 2012.
Lukisan cat minyak karya Stefanus Ajie diatas kanvas 60x70cm. Buto Terong yang berhidung besar-bengkok seperti buah terong adalah penggambaran dari mahkluk yang diperbudak oleh nafsu dan keserakahan yang tiada henti.
Dongeng Mayapada beda dengan dongeng Nusantara.
Petruk dadi Ratu tidak lagi melawan para dewa, tapi tikus-tikus yang punya kekuataan sesakti dewa. Sebuah karya lukisan cat minyak Stefanus Ajie diatas kanvas 90x70 cm.
Jemparingan adalah seni budaya olahraga tradisional panahan. Seperti halnya olahraga panahan yang kita kenal, jemparingan juga menggunakan busur (bs. jawa: gandewo, gendewa) untuk melontarkan anak panah (bs. jawa:jemparing).
Jemparingan adalah seni budaya olahraga tradisional panahan. Seperti halnya olahraga panahan yang kita kenal, jemparingan juga menggunakan busur (bs. jawa: gandewo, gendewa) untuk melontarkan anak panah (bs. jawa:jemparing).
Salah satu peserta carnaval yang mengenakan kostum warna cerah dan kain yang terus melambai memberikan efek kemewahan dan menyegarkan ditengah kerumunan massa yang memenuhi jalan
Kebudayaan dan keramahan masyarakat Indonesia yang selalu menjadi daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara tergambar dalam suasana suka cita pesta rakyat Solo Wayang Carnaval 2012.
Meet Francis, the vintage enthusiast turned designer
Meet Francis, the vintage enthusiast turned designer
Lukisan cat minyak karya Stefanus Ajie diatas kanvas 60x70cm. Buto Terong yang berhidung besar-bengkok seperti buah terong adalah penggambaran dari mahkluk yang diperbudak oleh nafsu dan keserakahan yang tiada henti.
Dongeng Mayapada beda dengan dongeng Nusantara.
Petruk dadi Ratu tidak lagi melawan para dewa, tapi tikus-tikus yang punya kekuataan sesakti dewa. Sebuah karya lukisan cat minyak Stefanus Ajie diatas kanvas 90x70 cm.
Wadah Apresiasi Kesenian untuk Indonesia
Wadah Apresiasi Kesenian untuk Indonesia
Jemparingan adalah seni budaya olahraga tradisional panahan. Seperti halnya olahraga panahan yang kita kenal, jemparingan juga menggunakan busur (bs. jawa: gandewo, gendewa) untuk melontarkan anak panah (bs. jawa:jemparing).
Jemparingan adalah seni budaya olahraga tradisional panahan. Seperti halnya olahraga panahan yang kita kenal, jemparingan juga menggunakan busur (bs. jawa: gandewo, gendewa) untuk melontarkan anak panah (bs. jawa:jemparing).
Salah satu peserta carnaval yang mengenakan kostum warna cerah dan kain yang terus melambai memberikan efek kemewahan dan menyegarkan ditengah kerumunan massa yang memenuhi jalan
Kebudayaan dan keramahan masyarakat Indonesia yang selalu menjadi daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara tergambar dalam suasana suka cita pesta rakyat Solo Wayang Carnaval 2012.
Yang menarik dalam acara carnaval adalah, selalu ada peserta dengan kostum yang menarik perhatian, dan penggunaan payung sebagai bagian dari kostum menjadi pas untuk mengantisipasi panas maupun hujan.
Dua penari topeng dari Solo Batik Carnival sedang beraksi di jalanan depan pasar Ngarsopuro saat meramaikan acara Festival Jenang menyambut hari jadi kota Solo ke 267.
Terus berlatih menjadi kegiatan rutin bagi para penari Kraton Kasunanan Surakarta, ketelitian dan kedisiplinan mereka terus tanamkan dalam setiap persiapan pementasan.
Budaya Dalam Cinta, Obsat yang pertama digelar di awal tahun 2012, pertama digelar Kratonpedia, dan pertama dengan perpaduan interaksi karya rasa dan cipta. Terimakasih untuk sahabat Kratonpedia.
Obsat 11 Januari 2012 acara obrolan yang hangat dan interaktif serta penuh kejutan, salah satunya saat punggawa Kratonpedia Aris Maryadi mendapat kue ulang tahun bertepatan dengan hari lahirnya, selamat!.
Moderator Obsat Tika dan Motulz yang menghidupkan suasana obrolan Budaya Dalam Cinta menjadi tambah keren dan menyenangkan, terimakasih untuk semua sahabat Kratonpedia.
Luluk dengan Tarian Jiwa yang menyatu dengan alam dan mengekspresikan alunan bunyi-bunyian alat perkusi membius suasana obrolan jalan Langsat 11 Januari 2012.
Obsat, obrolan santai di jalan Langsat 1 nomer 3A di Kramat Pela Kebayoran Baru Jakarta Selatan, obrolan tentang cinta dan budaya, berbagi mimpi kaum muda untuk karya rasa dan cipta.
Namaku Soimah Pancawati, aku belajar karawitan sejak muda, dan aku selalu berusaha membawakan identitas budaya asal usulku ke dalam setiap menampilanku di panggung hiburan, aksen Jawa dan kesan ndeso yang orang kenal tentang
Foto pilihan dari event Jogja Java Carnival Celebration of Cultural Unity - 22 Oktober 2011
Seni Karawitan dengan menyanyikan tembang Jawa atau mocopatan diiringi gendang dan siter serta alat tiup sebagai pengganti gong dijadikan tumpuan hidup seniman tradisional di alun-alun Ponorogo.
Salah satu keunikan Bali adalah permainan gamelannya yang dinamis dan sering mengalami perubahan tempo, selain itu juga para pemainnya yang bertelanjang dada menjadi salah satu kekhasannya.
Angklung adalah alat musik dari bambu yang secara umum dikenal sebagai alat musik tradisional Sunda, tapi dalam kesenian reyog, angklung juga dimainkan sebagai musik pengiring.
Ada yang berbeda dan menarik pada pagelaran wayang kulit ini, yaitu dalangnya seorang gadis, muda belia. Dia adalah Ni Dalang Ganesworo, seorang mahasiswi dari sebuah perguruan tinggi negeri terkenal di Kota Yogyakarta.
