Blangkon Bertemu Udeng Di Jemparingan

Foto oleh : Wd Asmara
Pin It

 Rekaman foto : Turah Kesiman Latihan bersama punggawa KratonPedia di dalam Puri 

JPR_5_copy_1.jpg 

Perjalanan 3 orang Punggawa KratonPedia  terbang menempuh jarak 695 kilometer dalam waktu tempuh 75 menit ke pulau Bali dengan membawa 4 gendewo dan 48 anak panah untuk menemui 1 orang Penglingsir Puri dengan latar belakang budaya yang berbeda tapi mempunyai tujuan sama : memanah satu sasaran bandul Mataraman. Selain silaturahmi budaya, kunjungan ini merupakan ajang untuk latihan bersama serta mencari makna dari Jemparingan Mataraman.

JPR_1_copy_1.jpg 

Penglingsir Puri Kesiman/Anak Agung Ngurah Gede Kusuma Wardana

JPR_3_copy_1.jpg 

KratonPedia/Hafiz Priyotomo

JPR_2_copy_1.jpg  

KratonPedia/Agus Yuniarso

JPR_4_copy_1.jpg  

Paguyuban Jemparingan Mataraman Jalantara/Agus Nyutro 

Jemparingan atau panahan gaya Mataraman, sebuah bentuk kegiatan olah fisik yang bukan semata mengandalkan kekuatan otot, tapi utamanya adalah kekuatan "manah" atau  hati. Menarik anak panah kebelakang dengan ketenangan hati dan fokus membidik untuk melesat ke depan sesuai kemampuan jangkauan menuju ke sasaran. Sebuah makna yang dalam menjadi warisan tuntunan yang tidak akan hilang kalau kelestariannya terus dijaga.

JPR_7_1.jpg

JPR_8_copy_1.jpg

JPR_11_copy_1.jpg

JPR_12_copy_1.jpg

JPR_13_copy_1.jpg

JPR_15_copy_1.jpg

JPR_17_copy_1.jpg

JPR_18_copy_1.jpg

JPR_16_copy_1.jpg

Anak panah akan terus ditarik ke belakang untuk melesat maju dan tepat mengenai sasaran yang tidak terlalu jauh ada di depan. Salam KratonPedia.

(teks dan foto : Wd Asmara/KratonPedia) 

Pin It
Maps
Photos
Recent Articles
Videos